Manajemen Asma (Asthma Management)
Definisi Manajemen Asma
Yaitu Identifikasi, pengobatan dan pencegahan reaksi terhadap peradangan / penyempitan pada saluran napas.Manajemen Asma |
Intervensi Manajemen Asma:
- Tentukan status pernafasan awal untuk digunakan sebagai titik perbandingan
- Pengukuran dokumen baseline dalam catatan klinis
- Bandingkan status saat ini dengan status sebelumnya untuk mendeteksi perubahan status pernapasan
- Pantau laju aliran ekspirasi puncak / peak expiratory flow rate (PERF), yang sesuai
- Eduksi pasien tentang penggunaan meteran PERF di rumah
- Pantau reaksi asma
- Tentukan klien / keluarga tentang pengertian penyakit dan manajemen
- Instruksikan klien / keluarga pada obat anti-inflamasi dan bronkodilator dan penggunaannya yang tepat
- Ajarkan teknik yang tepat untuk menggunakan obat dan peralatan (mis., Inhaler, nebulizer, peak flow meter)
- Tentukan kepatuhan dengan perawatan yang ditentukan
- Dorong verbalisasi perasaan tentang diagnosis, pengobatan, dan dampaknya pada gaya hidup
- Identifikasi pemicu yang diketahui dan reaksi biasa dilakukan
- Ajarkan klien untuk mengidentifikasi dan menghindari pemicu sebaik mungkin
- Buat rencana tertulis dengan klien untuk mengelola eksaserbasi
- Membantu dalam penetapan tanda / gejala reaksi asma yang akan datang dan pelaksanaan tindakan tanggap yang tepat
- Pantau laju, ritme, kedalaman, dan upaya respirasi
- Catat timbulnya, karakteristik, dan durasi batuk
- Amati gerakan dada, termasuk simetri, penggunaan otot-otot aksesori, dan retraksi otot supraklavikular dan interkostal
- auskultasi bunyi napas , mencatat daerah penurunan / absennya ventilasi dan suara-suara adventif
- Berikan obat sesuai kebijakan dan pedoman prosedural
- auskultasi suara paru setelah perawatan untuk menentukan hasil
- Tawarkan minuman hangat untuk diminum, sebagaimana mestinya
- Latih pasien dalam teknik pernapasan / relaksasi
- Gunakan pendekatan yang relaksional dan menenteramkan selama serangan asma
- Informasikan klien / keluarga tentang kebijakan & prosedur untuk membawa & pelaksanaan obat asma di tempat kerja atau sekolah
- Informasikan orang tua / wali ketika anak membutuhkan / menggunakan obat PRN di sekolah, yang sesuai
- Rujuk untuk penilaian medis, yang sesuai
- Buat jadwal perawatan tindak lanjut secara teratur
- Instruksikan dan pantau staf sekolah yang bersangkutan dalam prosedur darurat
- Meresepkan dan / atau memperbarui obat asma, yang sesuai
Daftar Sumber Pustaka :
- American Academy of Allergy, Asthma and Immunology. (2009). Pediatric Asthma: Mempromosikan Praktik Terbaik. Panduan untuk Mengelola Asma pada Anak. Milwaukee, WI: Author.
- National Asthma Education and Prevention Program. Second Expert Panel. (2007). Gpedoman untuk Diagnosis dan Manajemen Asma. NIH Publication No. 97-4051.
- Szilagyi, P. & Kemper, K. (2009). Penatalaksanaan asma kronik pada masa kanak-kanak di pelayanan kesehatan perawatan primer. Pediatric Annuals, 28(1), 43-52.
- University of Michigan Health System. (2010). Asthma: Pedoman untuk perawatan klinis. http://www.cme.med. umich.edu.
- Yoos, & McMullen (2009). Pemantauan gejala pada asma masa kanak-kanak: Cara menggunakan peak flow meter. Pediatric Annals, 28(1), 31-39.
Baca Juga :
Sekianlah pertemuan kita kali ini yang membahas mengenai Manajemen Asma (Asthma Management), semoga artikel ini bermanfaat bagi teman-teman semua dalam mengerjakan pembuatan tugas keperawatannya.
Oke Sekianlah artikel kami yang membahas mengenai Manajemen Asma (Asthma Management), semoga artikel ini bermanfaat bagi teman-teman semua, dan jangan lupa share artikel kami ini jika bermanfaat dan tetap mencantumkan link blog kami. Jangan bosan untuk membaca artikel lainnya disini, Sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
0 komentar